Purworejo, NU Kota Pasuruan
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pasuruan menggelar pembukaan NU Expo di Gedung Olahraga Raga (GOR) Untung Suropati, Kota Pasuruan, Ahad (30/06/2024).
Dalam acara tersebut Pengurus Cabang (PC) Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kota Pasuruan melakukan soft launching aplikasi NU Kulakan (Nuku).
Ketua PCNU Kota Pasuruan Gus H M Nailurohman mengatakan fungsi dari aplikasi Nuku adalah untuk mempermudah castemer yang didalamnya terdapat fitur fitur yang berfungsi untuk mempermudah dalam hal transaksi.
“Jika kita berbelanja di kulakan keuntungan 10% langsung di sedakahkan kepada tetangga sekitar yang membutuhkan,” ujar Gus Amak sapaan akrabnya.
Menurutnya Nuku merupakan implementasi digital dari kulakan yang di dalamnya terdapat konsep pemberdayaan ekonomi di tengah masyarakat dengan konsep minimalis tanpa harus buka toko dan bongkar rumah.
“Skema kulakan kami kemas dengan gerai di depan rumah sehingga mempunyai penghasilan tambahan meskipun berbeda di rumah,” paparnya.
Dari niatan terbaik ini jumlah gerai kulakan LPNU Kota Pasuruan memiliki 152 gerai namun yang konsisten kurang lebih 30-40 gerai. Mudah mudahan masyarakat bisa mengembangkan kulakan ini lebih baik lagi.
“Kulakan masih perlu evaluasi dan banyak membutuhkan pelatihan pelatihan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” imbuhnya.
Ketua Majelis Dzikir dan Sholawat (MDS) Rijalul Ansor Jawa Timur tersebut mengungkapkan salah satu tantangan kulakan hari ini adalah meningkatkan kapasitas SDM dan modal berwirausaha.
“Kedepannya harus ada pelatihan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas untuk anggota yang bermitra dengan kulakan,” tendasnya.
Dirinya berharap kepada warga nahdiyin untuk mendukung program kulakan agar omset kita lebih besar lagi dan mendapatkan manfaat lebih besar untuk masyarakat sekitar.
“Kami berharap kepada warga nahdiyin yang hadir dalam acara ini dapat menjadi mitra dengan kami melalui stan LPNU Kota Pasuruan di acara NU Expo,” harapannya.
Sementara ketua LPNU Kota Pasuruan Achmad Fauzan mengatakan, sebenarnya aplikasi Nuku sudah bisa di gunakan namun banyak persyaratan dari google yang belum terverifikasi maka sementara ini belum bisa di akses.
“Secepat aplikasi Nuku dapat di download di play store akan kami informasikan lebih lanjut,” tutupnya.
Penulis : M Faisol
